Walau Kondisi Pandemi, PUTR Targetkan Tiga Mega Proyek Kuningan Rampung Akhir Tahun 2021

Walau Kondisi Pandemi, PUTR Targetkan Tiga Mega Proyek Kuningan Rampung Akhir Tahun 2021

Kamis, 18 November 2021

 

Kepala Dinas PUTR Kabupaten Kuningan, H. Mas Ridwan Setiawan, SH, M.Si

Kuningan, (BM) - Walaupun kondisi keuangan kabupaten Kuningan saat ini masih ada penghematan dan pengalihan anggaran untuk penanganan Covid-19 serta pemulihan ekonomi nasional. Disamping itu dampak Covid-19 yang pengaruhnya tidak hanya pada keuangan tingkat kabupaten, namun juga provinsi dan pusat. Sehingga pembiayaan anggaran untuk tahun 2022 diprediksi belum menggembirakan.


Menurut Kepala Dinas PUTR Kabupaten Kuningan, HM. Ridwan Setiawan, SH, M.Si, meskipun demikian, dinas PUTR, sesuai perintah bupati Kuningan akan terus mencari jalan keluar dengan cara berkoordinasi dengan pemerintah provinsi dan pemerintah pusat agar beberapa program pembangunan bisa dilaksanakan di kabupaten Kuningan meskipun Pengguna Anggaran maupun PPK berada di tingkat provinsi ataupun dari pusat.


“Dengan begitu diharapkan laju pertumbuhan ekonomi masyarakat kabupaten Kuningan bisa terbantu. Kita akan coba mengambil langkah koordinasi dengan pemerintah provinsi dan pusat agar pembangunan khususnya di bidang infrastruktur bisa terus dilaksanakan di kabupaten Kuningan pada tahun 2022,” kata Ridwan saat ditemui, Rabu (17/11).


“Salah satu contoh anggaran DAK Binamarga yang dalam kondisi normal sekitar 200 milyar ditransfer dari pusat ke daerah, namun pada kondisi pandemi terjun bebas hanya 20 milyar. Sementara untuk pembangunan maupun pemeliharaan jalan di kabupaten Kuningan sepanjang 900 km membutuhkan anggaran sekitar 300 milyar ditahun 2022 agar terbangun jalan yang ideal,” sambungnya. 


Namun demikian, dirinya bisa meyakinkan jika tiga mega proyek Kuningan bisa rampung akhir tahun ini.


1. Pembangunan Jalan Lingkar Timur

Jalan Nasional Lingkar Timur Kabupaten Kuningan

Jalan Lingkar Timur yang merupakan proyek nasional saat ini sedang digeber pengerjaannya dan diharapkan akhir tahun 2021 bisa selesai secara fungsional. Jalan pemecah kemacetan yang mulai dibangun beberapa tahun kebelakang diharapkan sudah bisa dilalui pada akhir Desember nanti. Meskipun demikian beberapa sarana jalan masih akan dimaksimalkan tahun depan dengan menggunakan anggaran pusat.


“Diakhir tahun diharapkan bisa berfungsi, walaupun akan terus berlanjut memaksimalkan kualitas, funsi jalan dan aspek keselamatan lalu lintas di tahun 2022. Bahkan Desember 2021 kita akan membebaskan jalan 17 meter perintah dari menteri PUPR. Untuk pembiayaan bersumber dari kementerian serta harus tuntas pembayaran ganti rugi tanah awal Desember 2021,” jelas Ridwan.


Dua minggu ini, lanjutnya kita akan all out untuk melaksanakan perluasan jalan di desa Garatengah - desa Cibiru sepanjang kurang lebih 800 meter dalam hal pengadaan tanah. Sehingga pada awal Desember nanti kementerian PUPR bisa melakukan penyelesaian pembayaran ganti rugi.


2. Pembangunan Penataan Taman Kota


Taman Kota Kuningan

Pembangunan penataan Taman Kota dan masjid Syiarul Islam bisa dipastikan bisa diresmikan dan difungsikan pada akhir tahun ini. Saat ini sudah mencapai tahap akhir pekerjaan yaitu pembangunan lahan parkir untuk pengunjung Taman Kota kabupaten Kuningan


3. Pembangunan Penataan Waduk Darma


Penampakan dari atas Objek Wisata Waduk Darma

Hasil renovasi diharapkan  waduk Darma diharapkan bisa menghasilkan muka waduk itu sendiri hasil dari renovasi, walaupun dari capaian target sangat berat dikarenakan memasuki musim penghujan dan waktu yang sangat mepet. Sementara sumber pendanaan dari bantuan provinsi ini bisa menunjang pariwisata, meningkatkan ekonomi, menggairahkan ekonomi masyarakat dan berkaitan dengan PAD kabupaten Kuningan. Hal ini berkaitan dengan hasil kajian bahwa satu-satunya yang bisa dimaksimalkan adalah sektor pariwisata.


“Ini yang menjadi prioritas pembangunan, makanya kami mohon doa dan suport dari semua pihak dalam situasi yang sulit dengan keterbatasan APBD, mudah-mudahan program-program strategis dan program unggulan bisa dilaksanakan di tahun depan,” kata Kadis PUTR kabupaten Kuningan. 


Diketahui sebelumnya satu mega proyek Kuningan, yaitu pembangunan Bendungan Kuningan telah diresmikan Presiden RI pada tanggal 31 Agustus 2021.


“Untuk bendung Kuningan saat ini masih dalam tahap pemeliharaan dan tahap pengujian untuk pembangkit listrik tenaga air. Kami mohon maaf, bahwa saat ini bendung Kuningan masih belum bisa dibuka untuk umum dikarenakan aspek keselamatan,” pungkasnya.


.(Irwan)