Kepala Kantor Pertanahan Kuningan berganti Dari Surahman Kepada Teddi Guspriadi

Kepala Kantor Pertanahan Kuningan berganti Dari Surahman Kepada Teddi Guspriadi

Sabtu, 25 Maret 2023
Kepala BPN Kuningan Surahman bersama istri memegang bingkisan kenagan fose bersama bupati, usai acara pisah sambut


Benangmerah - Pisah sambut dan serah terima jabatan kepala kantor pertanahan Kabupaten Kuningan dari Pejabat lama Surahman ST MH. Kepada pejabat baru Teddi Guspriadi S SIT,. M.Sc acara sertijab kepala BPN ini di hadiri Kajari, Ketua DPRD, Dandim, Kapolres, Ketua PN, Wakil Bupati, Sekda, dan Kepala DPKPP di Al Kenzie Convention hall RM Mayang Jl. R.E Martadinata. Jumat Sore (24/3/2023)


Surahman berpindah tempat yakni menjadi Kepala BPN Kota Sukabumi, sementara pengantinya Teddi Guspriadi dari Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Cirebon.


"Dengan hadirnya unsur Forkopimda ini merupakan suatu kehormatan bagi Saya, waktu tugas di Kuningan 1,6 tahun tentu belum maksimal namun dimanapun Saya berada bisa bermanfaat, selama Saya di kuningan semoga ada manfaatnya bagi masyarakat," kata Surahman 


Namun kendati demikian, lanjut Surahman. Alhamdulillah selama Saya bertugas 1,6 tahun di Kantor Pertanahan Kabupaten Kuningan, Saya berharap meninggalkan hal yang baik, yang tidak baiknya Saya mohon maaf karena Saya belum maksimal melayani masyarakat Kabupaten Kuningan. 


"Prinsipnya bahwa Saya ditempatkan di manapun berada mudah mudahan bisa memberikan manfaat untuk orang lain, dan Alhamdulillah masyarakat Kuningan sudah dapat merasakan program-program dari Kantor Pertanahan Kuningan, termasuk layanan layanan yang terus berinovasi, mudah mudahan pengganti Saya Bapak Teddi Guspriadi bisa lebih dari Saya," harapnya.


Insya Allah, lanjut Surahman. Saya yakin beliau lebih muda dari Saya yang tentunya lebih energik dari Saya, dan bisa lebih memberikan warna dalam melayani masyarakat Kabupaten Kuningan. Saya masih punya utang pekerjaan yaitu Jalan Lingkar Selatan pembebasan lahan baru Tiga Desa yaitu Winujanten, Cibinuang dan Desa Citangtu, untuk desa desa lainya mudah mudahan bisa diselesaikan oleh pak Teddi dengan baik.


Lalu program PTSL, yang tahun ini sekitar 60.000, juga ada lintas sektor tahun ini meningkat menjdi 7.250 untuk pelaku usaha UMKM, dan pembudidaya ikan, juga progran Rutilahu dari Dinsos sertifikasi rumah tidak layak huni, tahun ini bisa mencapai 150 bidang termasuk wakaf tahun yang direncanakan sampai sekitar 400 bidang tanah wakaf yang akan disertifikatkan, dan banyak lagi program-program yang tahun ini dalam rencana, tapi karena dinamika organisasi sehingga ada perubahan perpindahan tugas, Alhamdulillah Saya masih di Jawa Barat pungkas Surahman.


Sementara Kepala BPN baru, mengatakan yang pasti Saya akan melanjutkan karena walaubagaimanpun juga koridor daftar rincian kegiatan dalqm Dipa tahun 2023 disitu ada program strategi nasional kementrian (PSN) di dalamnya ada PTSL di situ ada program berbasis partisifasi masyarakat, BPN punya target cukup besar 53.000 untuk tahun ini mudah mudahan bisa dituntaskan, juga ada program pengadaan tanah dengan pembangunan jalan lingkar, untuk pembebasan tanah sebenarnya ditargetkan selesai karena untuk pembangunan fisik di tahun 2023 ini.


Forkopimda Kuningan fose bersama sebelum melepas Kepala BPN Surahman, dan menyambut penggatinya Teddi Guspriadi


Tapi semua itu Saya belum melihat, baru akan Saya lihat di hari Senin lusa, mudah mudahan setelah Saya lihat kedepan akan Saya ambil langkah-langkah tertib, bagaimana percepatan pengadaan tanah, ini penting karena program ini termasuk program strategis nasional, dimana itu merupakan bagian dari pengembangan kawasan Rebana yang memang merupakan prioritas nasional. 


"Mudah mudahan dengan masuknya Saya paling tidak bisa melanjutkan apa yang telah dimulai oleh pak Surahman, dan tentu saja kedepan pola ini insya Allah apa yang bisa ditingkatkan ya ditingkatkan, dan yang harus dilanjutkan ya dilanjutkan, karena beliau pekerja keras dan tentunya Saya harus siap dengan irama yang sudah di bangun, terutaman bersinergi dengan Pemda dan Forkopimda nya karena sangat dibutuhkan sinergitas.


Saya berharap Kuningan ini menjadi Kabupaten yang kolaboratif membangun terutama untuk pembngunan fisik juga pengadaan tanah, dan tentu saja kepastian hukum untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui gugus tugas reformasi juga ada disitu di program strategis nasional, pungkas Teddi penuh harap (Mans Bom