Tasyakuran dan Halal Bihalal Serta "Balanja Beu" Langkah Awal Relokasi PKL ke Kawasan PUSPA

Tasyakuran dan Halal Bihalal Serta "Balanja Beu" Langkah Awal Relokasi PKL ke Kawasan PUSPA

Selasa, 16 April 2024

 

Asisten Daerah bidang perekonomian dan SDA, H. Deden Kurniawan Sopandi bersama PJ Bupati Kuningan, Iip Hidajat saat mengecek lokasi Kawasan PUSPA

Benangmerah, Perpindahan sekitar 350 lebih pedagang kaki lima yang biasa berdagang di daerah Siliwangi Barat, Siliwangi Timur, Pujasera, Langlangbuana, Jl Ahmad Yani dan Taman Kota, rencananya, akan mulai dilakukan esok hari secara bertahap, dan akan selesai pada 19 April 2024. Mereka akan direlokasi pada kawasan eks bangunan SDN 17 Kuningan atau sekarang dikenal dengan PUSPA (Pusat Parkir dan Kuliner).


Kepastian relokasi ini diungkapkan Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Kuningan, H. Deden Kurniawan S saat acara tasyakuran dan Halal Bihalal yang diadakan Pemkab Kuningan bersama para pedagang, Selasa sore (16/04/2024).


Disaat dan tempat yang sama, Pemkab Kuningan melalui Bagian perekonomian dan SDA juga menggelar event “Balanja Beu” (Maremaan Lebaran UKM) sebagai langkah awal untuk memeriahkan perpindahan para PKL ke kawasan ekonomi baru. Event Balanja Beu akan berlangsung 10 hari, dimulai hari ini (Selasa,16 April) hingga tanggal 26 April 2024 yang akan berisi kegiatan Bazar Murah, Bazar Produk UMKM, Operasi pasar Murah (OPM), berbagai lomba, pentas musik dan budaya.


Sementara itu, Pj Bupati Kuningan Iip Hidajat yang hadir dalam acara tersebut menyebutkan bahwa seiring berjalannya waktu, kehidupan perkotaan terus berkembang dan dengan itu banyak tantangan yang perlu di hadapi. Salah satunya adalah masalah tata ruang dan ketertiban kota yang tidak hanya memengaruhi estetika Kota tetapi juga menyangkut kenyamanan dan keamanan seluruh warga.


“Untuk itu dalam rangka menciptakan sebuah Kota yang lebih tertata, nyaman dan berkelanjutan, hari ini kita berkumpul untuk merayakan langkah penting dalam proses relokasi para PKL ke lokasi baru yang telah kami siapkan dengan matang” Tutur Iip.


Iip mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada Pedagang atas kesabaran, kerjasama dan pengertian yang telah diberikan selama proses relokasi ini berlangsung.


“Kami sadar bahwa proses adaptasi ini tidaklah mudah, namun mari kita percayai bahwa setiap perubahan membawa harapan baru dan setiap langkah yang kita ambil hari ini akan membawa kita menuju masa depan yang lebih baik,” tambahnya.


Hal ini tentunya disambut positif oleh seluruh pedagang kaki lima yang hadir karena diberi tempat yang lebih baru, nyaman dan serba terang ini. Harapannya pedagang ditempat yang baru akan semakin ramai para pembeli sehingga ekonomi semakin baik.


Acara kemudian diisi dengan Sholat Maghrib berjemaah. Dilanjutkan dengan Tausiyah dan doa Bersama oleh Ustad Ahmad Faizin. Selepas mendengarkan tausiyah, para peserta melakukan santap nasi kotak Bersama sebagai Upaya menguatkan suasana kebatinan antara Pemerintah dan para pedagang.


.(One)