Sekjen RSI : Semangat Kami Adalah Menangkal Hoax dan Ciptakan Kampanye Sejuk

Sekjen RSI : Semangat Kami Adalah Menangkal Hoax dan Ciptakan Kampanye Sejuk

Senin, 15 Oktober 2018
Kuningan - Di tengah suhu politik yang semakin memanas jelang Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden Indonesia 17 April 2019 nampaknya penyebaran hoax (berita bohong) menjadi perhatian serius dari berbagai kalangan.

Banyakya isu-isu tentang kedua pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden yang berbau provokasi dan tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya itu dikhawatirkan menjadi salah satu faktor terjadinya perpecahan di masyarakat saat ini.

Menanggapi maraknya penyebaran hoax tersebut, Sekretaris DPP Rumah Sandiuno Indonesia, Aldi Prastianto, S.IKom merasa sangat prihatin apalagi jika sampai hoax-hoax yang disebarkan khususnya melalui media sosial sampai memicu perpecahan di masyarakat.

"Saya sangat prihatin sekali dengan kondisi saat ini, dimana banyak oknum-oknum yang berupaya memecah belah kita sebagai bangsa dan negara dengan berbagai macam cara, salah satunya dengan menyebarkan berita-berita Hoax, apalagi saat ini suhu politik jelang Pilpres 2019 semakin memanas," kata Aldi saat ditemui di acara Ngopi Bareng Bang Sandi di Aula Gedung Serbaguna Kuningan Jawa Barat, Minggu (14/10/2018).

Aldi menghimbau kepada masyarakat untuk tidak mudah terpancing dengan berita-berita yang belum jelas kebenarannya (Hoax) itu, karena bisa saja hal tersebut sengaja diciptakan oleh pihak luar agar masyarakat kita lengah dan menjadi tidak berdaya sehingga mereka mendapatkan keuntungan tersendiri.

"Kita sebagai Negara kesatuan jangan mudah dihasut dengan berita hoax yang ingin memecah belah kita, Jangan sampai negara kita hancur oleh rakyatnya sendiri yang mudah terprovokasi," lanjutnya.

Menyikapi banyaknya berita hoax yang juga menerpa kubu Prabowo-Sandi, pemuda yang juga seorang pengusaha ini kembali hanya bisa menghimbau kepada seluruh kalangan masyarakat agar jeli dalam memilah dan memilih informasi yang masuk agar tidak tidak mudah terprovokasi.

"Saya doakan agar para penyebar hoax itu diberi hidayah oleh Alloh SWT dan juga sekali lagi kita hanya bisa menghimbau kepada masyarakat agar lebih jeli dalam memilah dan memilih, membedakan mana berita yang benar dan mana yg hoax  apalagi kaitannya dengan Pilpres 2019 mendatang," tegasnya.

Aldi juga menambahkan bahwa soal pilihan itu adalah hak demokrasi dari masing-masing Individu sebagai warga negara. Jangan sampai karena berbeda pilihan, ditambah lagi terprovokasi oleh berbagai macam berita hoax masyarakat menjadi terpecah belah. Maka dari itu, ia bersama rekan-rekan lain di RSI berkomitmen untuk menangkal dan memerangi Hoax serta menciptakan Kampanye Sejuk di Pilpres 2019 ini.

"Soal pilihan itu hak masing-masing individu, yang penting jangan gara-gara berbeda pilihan, ditambah terprovokasi berita hoax malah jadi terpecah belah. Makanya kita di RSI berkomitmen demi kemenangan Prabowo-Sandi untuk menangkal segala bentuk hoax serta menciptakan kampanye yang sejuk pada Pilpres 2019 ini," punkasnya.

.imam