H -5 Lebaran, Stok dan Harga Kebutuhan Pokok Masih Stabil

H -5 Lebaran, Stok dan Harga Kebutuhan Pokok Masih Stabil

Jumat, 31 Mei 2019
KUNINGAN - Menjelang lebaran Idul Fitri,  tepatnya H - 5,  Pemkab Kuningan memastikan ketersediaan stok kebutuhan pokok di pasar induk dipastikan cenderung stabil. Dalam memastikan hal tersebut Pemkab Kuningan turun langsung ke lapangan melakukan peninjauan pasar dan monitoring harga kebutuhan sembako di pasar Baru Kabupaten Kuningan, Jum’at 31/05/2019.

Bupati Kuningan H. Acep Purnama SH., MH, didampingi Kepala Dinas    Perdagangan dan Perindustrian Agus Sadeli Drs. Agus Sadeli, M.Pd, Kepala Bidang Perdagangan Erwin Setiawan, SE dan Kepala Bidang Pasar Murdiana, SE melalukan peninjauan langsung serta berinteraksi dengan beberapa pedagang di pasar baru.

Yang pertama kali disambangi Bupati adalah Kantor Seksi Kebersihan Pasar Baru, yang dalam kesempatan tersebut Bupati memberikan apresiasi dan ucapan terimakasih kepada semua stakeholders pasar.

“Saya ucapkan terimaksih kepada petugas yang sudah berbakti kepada daerah, kedepan mudah-mudahan ada peningkatan kesejahteraan atas apa yang telah kita kerjakan, amin,” ucap Bupati

Selanjutnya Bupati berpesan untuk selalu menjaga kekompakan, terutama memberikan keamanan dan kondusifitas di wilayah pasar, antisipasi  kebakaran, antisipasi sabotase, penjagaan dimalam hari untuk ditingkatkan, arus lalu lintas untuk diatur dengan baik, dan terakhir Bupati meminta untuk selalu memantau persediaan bahan-bahan kebutuhan pokok, termasuk memonitoring harga.

Usai memberikan pengarahan Bupati Acep bergegas menuju kedalam pasar untuk langsung  melakukan monitoring. Bupati mengunjungi pedagang yang menjual pakaian, penjual buah, sayur mayur dan daging.

“Monitoring ini dilakukan untuk mengetahui harga kebutuhan pokok jelang lebaran, ketersediaan stok hingga keamanan produk makan dan minuman yang dijual. Dan Alhamdulillah hasil dari monitoring ini harga-harga masih stabil,” ucap Bupati.

Bupati juga berdialog dengan para pedagang dan beberapa diantaranya ditanya soal harga-harga kebutuhan pokok masyarakat. (Irwan)