Komentar |
| Pengerjaan Drainase di SMPN 2 Cidahu yang dilakukan Pemdes Cikeusik |
Kuningan, (BM) - Saat ini sudah jarang terlihat perhatian pemerintah desa terhadap Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri dalam masalah pembangunan sekolah. Hal ini mungkin saja dikarenakan pemikiran pihak pemdes yang beranggapan sekolah banyak mendapat bantuan langsung dari pemerintah atau dinas teekait.
Berbeda hal yang terjadi di SMP Negeri 2 Cidahu, dimana perhatian pemdes Cikeusik kecamatan Cidahu terlihat dari pengerjaan drainase sekolah yang dikerjakan dari anggaran desa. Ini menandakan adanya harmonisasi atau koodinasi yang baik antara pemerintah desa setempat dengan pihak sekolah terutama dalam mengangkat kualitas dunia pendidikan.
Menurut Kepala SMP Negeri 2 Cidahu melalui bendaharanya, H. Supria, perhatian pemerintah desa Cikeusik terhadap sekolah ini memang cukup besar. Sejak terpilih menjadi kepala desa, sumbangsih pembangunan sekolah memang sudah dijadikan program desa.
 |
| Terlihat dari pantauan benangmerah.co.id salah satu pengerjaan drainase sekolah |
"Alhamdulillah dengan kepala desa yang baru ini perhatian pemdes Cikeusik terhadap kemajuan di SMPN 2 Cidahu cukup terasa. Sekarang saja lagi membangun drinase sekolah. Sebelumnya, ketika musim penghujan, sekolah ini sering kebanjiran akibat drinase yang tidak baik," tutur H. Supria saat ditemui, Selasa (26/10).
Ketika bantuan dari dinas pendidikan dan kebudayaan kabupaten Kuningan sulit terealisasi, tambah Supria, walaupun sekolah sudah berupaya melalui profosal maupun lisan, ternyata bantuan dari desa bisa cepat terealisasi.
"Saya mewakili kepala sekolah atas nama sekolah mengucapkan terimakasih kepada pemerintah desa Cikeusik terutama kepala desa atas perhatiannya terhadap kemajuan pendidikan di sekolah ini. Pembangunan drainase sekolah tentunya menambah kenyamanan siswa dan guru dalam menunjang proses KBM," tukasnya.
.(Irwan)