Ini Pesan Mendikbud Dalam Peringatan Hari Guru Nasional di Kuningan

Ini Pesan Mendikbud Dalam Peringatan Hari Guru Nasional di Kuningan

Jumat, 30 November 2018
Kuningan - Dalam rangka perluasan akses pemerataan mutu dan percepatan terwujudnya guru professional, pada tahun 2019 mendatang, Kemendikbud RI akan menerapkan kebijakan sistem zonasi yang diharapkan mempercepat pemerataan kualitas pendidikan D-1 di seluruh Indonesia.
Hal tersebut disampaikan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Muhadzir Effendy, dalam sambutannya yang dibacakan Bupati Kuningan, H. Acep Purnama, pada upacara Peringatan Hari Guru Nasional, di Lapang Samudra, Desa/Kecamatan Jalaksana, Kabupaten Kuningan, Selasa (27/11/2018).
Dengan adanya kebijakan sistem zonasi diharapkan akan memudahkan penanganan dan pengelolaan guru, mulai dari distribusi, peningkatan kompetensi, pengembangan karir serta penyaluran bantuan penyelenggaraan berbagai kegiatan yang dilakukan oleh guru, kepala sekolah dan pengawas kepala sekolah. 
“Kegiatan-kegiatan itu dapat dilakukan melalui kegiatan di kelompok/musyawarah kerja guru, kepala sekolah dan pengawas sekolah, KKG, MGMP, KKS, MKPS, KKPS, atau MKPS,” kata Muhadzir Effendy dalam sambutannya yang dibacakan oleh Bupati.
Hari Guru Nasional dijadikan semangat untuk terus membangun peradaban bangsa sehingga Indonesia menjadi bangsa yang berbudaya, cerdas, bermutu, dan berkarakter, serta mampu bersaing dalam kancah pergaulan global. 
“Bangsa ini menitipkan amanah kepada bapak dan Ibu guru untuk memelihara, mengembangkan jati diri, dan membentuk karakter generasi penerus bangsa agar menjadi bangsa yang tangguh,” paparnya.

.hms