Desa Karangkancana Terima 73 Paket Sembako Kabupaten

Desa Karangkancana Terima 73 Paket Sembako Kabupaten

Senin, 18 Mei 2020
Penyerahan Paket Sembako Secara Simbolis Desa Karangkancana

KUNINGAN, (BM) - 73 dari 25.000 paket sembako kabupaten Kuningan tiba di desa Karangkancana kecamatan Karangkancana pada siang tadi, Senin (18/5). Paket sembako yang merupakan bantuan sosial dari APBD kabupaten Kuningan diterima secara simbolis Kepala Desa Karangkancana Asep Rohimat di gedung Kantor desa sekitar pukul 13.00 WIB. 

Bantuan sosial yang berisi 10 kg beras, 2 liter minyak goreng, 1 kg terigu, 1 kg gula pasir, 1 makanan kaleng, 1 bungkus biskuit dan 10 bungkus Indomie ini selanjutnya akan disebar oleh pihak desa kepada 73 warga pada hari Kamis (21/5).

Setelah penerimaan sembako, Asep Rohimat mengatakan bahwa paket sembako tersebut akan dibagikan kepada 73 warga sesuai daftar dari dinas sosial kabupaten Kuningan pada hari Kamis berbarengan dengan pembagian BLT dana desa.

"73 paket sembako dari kabupaten sengaja kita simpan dulu sambil menunggu persiapan BLT dana desa. Hari Kamis kita sebar secara serempak berbarengan BLT dana desa  sebesar 600.000/KK untuk 151 KK," jelas Asep kepada benangmerah.co.id.


Tanda Serah Terima Bantuan Paket Sembako

Diterangkannya, dari 1400 KK yang diajukan sebagai calon penerima bantuan sosial, 1200 KK diantaranya sudah masuk dalam data Kementerian Sosial.  Yang sudah masuk dalam data penerima bantuan diantaranya, BPNT dan PKH 520 KK, DTKS 109 KK, BANGUB 32 KK, Bansos APBD 73 KK dan BLT Dana Desa 151 KK. Sementara yang belum masuk daftar penerima bantuan sekitar 320 KK.

"Keinginan kami dari pihak desa, 1200 KK bisa menerima bantuan. Untuk itu sebenarnya kita  di desa juga bingung dalam pembagian bantuan ini. Namun kami dari perangkat desa juga sampai sekarang tetap berusaha supaya semuanya bisa terpenuhi, sehingga tidak ada warga yang cemburu sosial karena tidak kebagian," tutur Asep 


Truk Pengangkut Paket Sembako Kabupaten Kuningan Saat Tiba di Halaman Kantor Desa Karangkancana

Asep menghimbau bagi warga yang belum masuk dalam daftar penerima bantuan untuk bersabar. Karena pihak desa juga tetap berusaha. Walaupun ada bantuan untuk Non DTKS, tapi pencairannya belum tahu kapan.

"Untuk Non DTKS mungkin setelah Idul Fitri baru bisa cair. Sementara warga berharap sebelum Idul Fitri bisa menerima bantuan. Ini adalah resiko saya dan perangkat desa yang lain dalam menghadapi permasalahan ini," pungkasnya. (Irwan)