SMKN 2 Kuningan -->

Kategori Berita

Benang Merah: SMKN 2 Kuningan

Iklan Halaman Depan

Masukkan kode iklan di sini. Diwajibkan iklan ukuran 400px x 250px. Iklan ini akan tampil hanya di halaman utama.

News Feed

Tampilkan postingan dengan label SMKN 2 Kuningan. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label SMKN 2 Kuningan. Tampilkan semua postingan

Sabtu, 12 Juli 2025

Atlet Pencak Silat Harumkan SMKN 2 Kuningan di Kejuaraan Piala Kadispora Jabar 2025

 

Para Pesilat Muda Kebanggaan SMKN 2 Kuningan

Kuningan, Para pesilat muda kebanggaan Kuningan berhasil meraih JUARA UMUM KE-2 KATEGORI REMAJA, memboyong pulang Piala Kadispora Jawa Barat 2025 yang digelar di GOR Ewangga Kuningan beberapa waktu lalu.


Kolaborasi antara sekolah dan perguruan silat Perguruan Silat Naga Pertapa Indonesia (NPI) telah menghasilkan atlet-atlet berprestasi yang siap mengharumkan nama Kuningan di kancah daerah bahkan nasional.


Meskipun libur sekolah bukan berarti libur latihan bagi atlet pencak silat. Disiplin tinggi dan bimbingan langsung dari pelatih Agung yang juga alumni SMKN 2 Kuningan, menjadi kunci utama pembentukan mental juara.


Kepala SMKN 2 Kuningan, H. Ibnu Udy Prasetyo, yang baru menyelesaikan ibadah haji, menyampaikan rasa syukurnya. 


"Terima kasih kepada semua tim dan komponen SMKN 2 Kuningan. Sehingga bisa memberikan yang terbaik untuk anak didik SMKN 2. Mudah-mudahan selalu menjadi dan berusaha yang terbaik," ucapnya


Berikut prestasi yang diraih siswa siswi SMKN 2 Kuningan dalam ajang Piala Kadispora Jabar 2025


Medali Emas 

1. Azakia Zahrotu Sita (XI AKL 1) - Kelas A Putri Remaja 

2. Andini Rahmadani (XII MPLB 3) - Kelas C Putri Remaja 

3. Maimunnaya (XII AKL 3) - Kelas C Putri Remaja 

4. Yani Maryani (XI PM 1) - Kelas D Putri Remaja 


Medali Perak: 

1. Rahmi Raihani (XI AKL 1) - Kelas A Putri Remaja 

2. Vianda Kumala Dewi (XII MPLB 3) - Kelas A Putri Remaja 

3. Elika Anastasya (XI AKL 3) - Kelas B Putri Remaja 

4. Siti Hariyanti (XI AKL 2) - Kelas C Putri Remaja 

5. Yuni Sahara (XI MPLB 1) - Kelas C Putri Remaja 

6. Zahra Ayu Utami (XII TJKT 1) - Kelas C Putri Remaja


Medali Perunggu: 

1. Dinda Dwi Aryani (XI AKL 2) - Kelas A Putri Remaja 

2. Refa Oktapia (XII AKL 3) - Kelas B Putri Remaja 

3. Nassya Nurrul Ikhfa (XII AKL 4) - Kelas D Putri Remaja 

4. Vita Sari (XI MPLB 2) - Kelas C Putri Remaja 


Siswa- siswi berprestasi tersebut adalah bukti nyata dari bakat luar biasa dan hasil kerja keras semua komponen, terlebih para atlet pencak silat pembina serta dukungan kepala sekolah.


(One)


Senin, 05 Agustus 2024

Tingkatkan Kualitas Pembelajaran, SMKN 2 Kuningan Gelar In House Training

 

In House Training SMK Negeri 2 Kuningan, Senin (5/8/2024)

Benangmerah, SDM tenaga pendidik SMK Negeri Kuningan terus ditempa guna melahirkan sistem pembelajaran yang berkualitas melalui kegiatan rutin In House Training. Kegiatan IHT kali ini dilaksanakan selama 5 hari (5-9 Agustus 2024) mengambil tema 'Menjadi Pemimpin Pembelajaran Yang Inovatif, Kolaboratif dan Berorientasi Pada Kemajuan Peserta Didik'.


Kegiatan ini diikuti seluruh guru dan staf tata usaha SMKN 2 Kuningan. Sementara untuk pemateri sendiri, pihak panitia menghadirkan orang yang kompeten dari P4TK Bandung dan Dinas Pendidikan provinsi Jawa Barat.


Menurut Kepala SMKN 2 Kuningan, Ibnu Udy Prasetyo, M.Eg melalui Wakil Kepala sekolah bidang Kurikulum, Mudjijono, IHT merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan sekolah dalam rangka peningkatan kualitas sumber daya tenaga pendidik.


"IHT kali ini merupakan pelatihan kepada kepada guru dan tenaga pendidik dalam upaya sekolah meningkatkan kualitas pembelajaran untuk kemajuan peserta didik," kata Mudjijono saat ditemui benangmerah.co.id di sela-sela kegiatan, Senin (5/8/2024).


Diketahui setiap tahun SMK Negeri 2 Kuningan termasuk salah satu sekolah kejuruan favorit di kabupaten Kuningan. Animo calon peserta didik pada setiap PPDB pun cukup besar. Hal ini menandakan kepercayaan yang cukup besar dari masyarakat kabupaten Kuningan terhadap sistem pembelajaran di SMKN 2 Kuningan.


.(Trio)

Senin, 06 Februari 2023

Tingkatkan Mentalitas, Siswa SMKN 2 Kuningan 'Digembleng' Pendidikan Dasar Ketarunaan

Salah seorang anggota Kodim 0615 sedang memberikan materi 


Benangmerah, Pasca Covid-19 menyisakan PR tersendiri bagi pendidikan di SMK Negeri 2 Kuningan. Pihak sekolah menilai terjadi penurunan mental siswa dikarenakan pembelajaran online yang dilakukan full tanpa tatap muka semasa pandemi Covid-19. 


Untuk mengembalikan mental siswa yang tangguh dan disiplin, sekolah berinisiatif melakukan program Pendidikakn Dasar Ketarunaan, bekerjasama dengan Kodim 0615 Kuningan. Kegiatan ini sebenarnya sudah mulai dilakukakan pada awal tahun ajaran baru 2022/2023 pada kelas 10, disatukan dengan rangkaian kegiatan PPDB dan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS).


"Untuk kelas 10 kemarin bertujuan dalam rangka mengenal SMK dan mempersiapkan siswa belajar di kelas di SMK Negeri 2 Kuningan. Ya, sebagai bentuk adaptasi, dari SMP ke SMK. Disamping itu, kegiatan ini juga berkaitan dengan Kurikulum Merdeka terkait Profil Pelajar Pancasila (P5)," ungkap Kepala Sekolah, Ibnu Udy Prasetyo melalui Wakasek Kesiswaan, Hendi Suhendi, M.Pd, Senin (6/02/2023).


Siswa Kelas 12 dari seluruh jurusan sedang melaksanakan Pendidikan Dasar Ketarunaan


Sementara, lanjut Hendi, untuk kegiatan ketarunaan yang sekarang dilakukan pada siswa kelas 12 bertujuan mempersiapkan mental anak siap kerja nanti. Meskipun ada ujian kompetensi dan ujian sekolah, pihak sekolah tetap merasa perlu membekali anak agar mereka lebih siap secara fisik dan mental.


"Kita lakukan kegiatan Ketarunaan seperti ini selama 5 hari dari tanggal 6 (hari ini) sampai 10 Februari 2023 agar mereka lebih siap kerja secara mental maupun fisik, sehingga tidak mudah menyerah, lebih memiliki sikap tanggung jawab dan disiplin. Hasilnya untuk kelas 10 sendiri luar biasa. Dari hasil survey dan google form yang kita sebar waktu itu ke anak maupun bapak ibu guru, pengaruhnya signifikan. Mereka menjadi lebih disiplin, lebih bisa menghargai waktu dan lebih siap dalam belajar," jelas Hendi.


Kepala SMKN 2 Kuningan, Ibnu Udy Prasetyo didampingi Wakasek Kesiswaan, Hendi Suhendi


Ditempat yang sama, kepala SMKN 2 Kuningan, Ibnu Udy Prasetyo, mengaku akan terus mengevaluasi kegiatan Pendidikan Dasar Ketarunaan ini. Namun sejauh ini pihak sekolah menilai cukup positip dalam mempersiapkan anak baik dalam belajar maupun di dunia kerja nanti. 


Dalam mendukung kegiatan Pendidikan Dasar Ketarunaan di SMKN 2 Kuningan ini, Kodim 0615 Kuningan menurunkan tidak kurang dari 10 personil. Merekan akan menggembleng baris berbaris, wawasan kebangsaan dan juga fisik siswa di aula, lapangan dan lingkungan di luar sekolah.


.(irwan)

Rabu, 09 Maret 2022

100 Siswa SMKN 2 Kuningan Berpeluang Kerja di PT PNM

 

Pelaksanaan Recruitment Calon Karyawan PT PNM di SMKN 2 Kuningan

Kuningan, (BM) - Setelah lulus, 100 siswa kelas 12 di SMK Negeri 2 Kuningan berpeluang langsung bekerja di PT Permodalan Nasional Madani (PNM). Hal ini dipastikan setelah Bursa Kerja Khusus (BKK) SMKN 2 Kuningan mengadakan kontrak kerjasama dengan anak perusahaan BUMN tersebut dalam perekrutan calon pegawai PNM untuk wilayah kerja Cirebon - Kuningan.

Recruitment karyawan mulai dilakukan pada hari Selasa 8 Maret 2022 bertempat di gedung SMKN 2 Kuningan. Sebanyak 100 siswa kelas 12 yang memenuhi kualifikasi mengikuti recruitment yang dimulai pemaparan tentang pekerjaan di oleh salah satu HRD PT PNM kabupaten Kuningan, Septian.

Setelah itu, dilanjutkan dengan psikotes dan wawancara. Hampir semua siswa terlihat bersemangat mengikuti recruitment tersebut.

Menurut kepala SMKN 2 Kuningan, Ibnu Udy Prasetyo yang diwakili bagian BKK, Ade Rosidin, S.Kom, kebutuhan karyawan PNM sebanyak 100 orang. Diantaranya, untuk wilayah Cirebon 70 orang dan Kuningan 30 orang.

"Kebutuhan recruitment karyawan PT PNM yakni untuk bagian Acounting Officer (AO) dan Finance Administrasi Officer (FAO). Peluangnya sangat terbuka, karena yang dibutuhkan sebanyak 100 orang, sementara siswa kelas 12 kami yang sudah mendaftar dan memenuhi kualifikas juga sebanyak 100 siswa," kata Ade.

100 siswa kelas 12 SMKN 2 Kuningan terlihat bersemangat mengikuti recruitment calon karyawan PT. PNM

Yang dimaksud kualifikasi disini, lanjut ade, diantaranya siswa harus memiliki tinggi badan, laki-laki 165 cm dan perempuan 155 cm. Hal ini berkaitan dengan performance karyawan. Mereka bagi yang lolos tes dan bekerja akan mendapat gaji UMR sebesar 1,8 juta/bulan

Sementara itu di SMKN 2 Kuningan, setiap siswa kelas 12 sudah diarahkan untuk memilih setelah lulus nanti, apakah ingin langsung bekerja, wirausaha ataupun melanjutkan sekolah ke perguruan tinggi. Hal ini dimaksudkan agar anak nanti siap BMW (bekerja, Melanjutkan atau Wirausaha).

Ditempat yang sama, kepala SMKN 2 Kuningan Ibnu Udy Prasetyo mengungkapkan kegiatan ini merupakan salah satu komitmen sekolah dalam hal penyaluran siswa setelah lulus. Karena dari hasil pemilihan minat 587 siswa kelas 12, diantaranya 389 ingin langsung bekerja dan 105 ingin melanjutkan sekolah.

.(Irwan)

Rabu, 09 Oktober 2019

SMKN 2 Kuningan Terapkan Konsep Jabar Masagi Dalam Pembelajaran

Kampus SMKN 2 Kuningan, Jl. Raya Sukamulya No 77, Kecamatan Cigugur, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat

KUNINGAN (BM) - Jabar Masagi merupakan salah satu program pemerintah Provinsi Jawa Barat periode 2018 – 2023 yang diprakarsai oleh Gubernur jawa Barat, Bapak Ridwan Kamil dengan orientasi pada pendidikan karakter. Sasaran program ini terutama generasi muda atau kaum milenial. Program ini merupakan reaktualisasi nilai-nilai kesundaan yang telah lama dianut dan semangat pemahaman dan pengamalan kembali terhadap nilai-nilai kesundaan dapat digelorakan secara semarak dan lebih kontekstual.

Masagi berasal dari kata pasagi yang artinya “bentuk persegi”, “segi empat” atau “bujur sangkar”. Bentuk bangun seperti itu memiliki empat sisi yang sama dan seimbang. Oleh sebab itu benda yang memiliki bentuk demikian tidak pernah menggelinding atau bahkan tidak mudah goyah. Posisinya tegak kokoh karena ditopang oleh sudut atau siku-siku yang kuat. Metafor itulah rupanya yang hendak diterapkan terhadap warga Jawa Barat dari program Jabar Masagi, yaitu membentuk manusia Jawa Barat yang masagi. Jalma masagi yaitu manusia yang berpengetahuan atau serba tahu serta serba bisa.


Kepala Sekolah SMKN 2 Kuningan, Drs. Lili Ramli, M.Kom

Kepala sekolah SMKN 2 Kuningan Drs. Lili Ramli, M.Kom menjelaskan saat ini konsep Jabar Masagi sudah menjadi rencana kerja di sekolah kami. Bahkan Visi sekolah pun disesuaikan dengan konsep tersebut, yaitu Menjadi Smk Unggul Dengan Landasan Iman Dan Takwa Serta Menghasilkan Tamatan Yang Masagi.

“Dalam penerapan Program Jabar Masagi, tentunya menemui beberapa tantangan diantaranya, Konsep Jabar Masagi belum dipahami oleh seluruh SDM di SMK Negeri 2 Kuningan, Memerlukan komitmen bersama dalam mewujudkan pendidikan karakter melalui program Jabar Masagi, Belum adanya program dan rencana kerja secara nyata di sekolah,” terang Lili saat dihubungi via seluler, Senin (7/10).

Menurutnya, solusi dari semua tantangan tersebut bisa terjawab dengan Sosialisasi kepada seluruh guru, staf TU dan siswa tentang konsep Jabar Masagi, Mengisi Fakta Integritas tentang Implementasi Jabar Masagi ke seluruh elemen di sekolah, Menyusun program/rencana kerja yang relevan dengan Jabar Masagi.


Program Kerja Jabar Masagi SMKN 2 Kuningan

“Bulan Oktober 2019 ini rencana kerja program Jabar Masagi sudah masuk dalam tahap perencanaan sekaligus sosialisasi kepada TU, guru dan siswa. Dilanjutkan Implementasi pendekatan pembelajaran Jabar Masagi pada mata pelajaran dan program kerja sekolah pada periode bulan November 2019 sampai Maret 2020. Setelah itu baru dilakukan evaluasi, laporan pelaksanaan program,” jelasnya.


Perlu diketahui SMKN 2 Kuningan merupakan satu dari 21 sekolah di Jawa Barat yang ditunjuk sebagai sekolah Jabar Masagi dan merupakan program Pemprov Jabar.

. (Irwan)

Rabu, 21 Agustus 2019

Sabet Juara 1, 2 dan 3, SMKN 2 Kuningan Berhak Mewakili Kompetisi Kuis KIHAJAR Tingkat Provinsi Jawa barat

KUNINGAN (BM) - Tidak tanggung-tanggung, melalui 3 wakil siswa yang dikirim mengikuti kompetisi Kuis Kihajar (Kita Harus Belajar) tahun 2019 yang diselenggarakan di SMAN 2 Kuningan beberapa waktu lalu, menuai hasil yang mengharumkan nama institusi SMKN 2 Kuningan di tingkat Disdik Jabar wilayah X. Dimana ketiganya berhasil menyabet juara 1,2 dan 3. Mereka adalah atas nama, Habna Dewi Diana Putri, kelas XI AKL4 (Juara 1), DI ani Nurbaity kelas XI AKL4 (Juara 2) dan Dadan Abdullah kelas XI RPL 2 (Juara 3).

Kuis Kihajar  merupakan ajang kompetisi untuk peserta didik SD/SMP/SMA/SMK (Sederajat) di seluruh tanah air dan Sekolah Indonesia Luar Negeri (SILN). Selain itu juga Kuis Kihajar merupakan salah satu wahana untuk mensosialisasikan pemanfaatan siaran TV Edukasi, Suara Edukasi, Streaming dan Video on Demand.

Kuis Kihajar 2019 dilaksanakan melalui 4 (emepat) jalur, yaitu, Kuis Kihajar melalui SMS, Kuis Harian melalui website, Kuis Harian melalui website untuk Sekolah Indonesia Luar Negeri (SILN) dan Kuis Tingkat Provinsi. Sasaran kuis tersebut adalah pelajar SD, SMK, SMA/SMK Sederajat dengan tujuan untuk menumbuhkembangkan budaya belajar siswa Indonesia dengan memanfaatkan TIK.




Mewakili kepala sekolah, Wakil kepala sekolah Anang Sutisna, M.Pd. dan Ibu Teti Liningsih, S.Pd. yang mendampingi Kontingen SMK Negeri 2 Kuningan dalam kompetisi tersebut merasa bersyukur sekaligus bangga dengan ketiga wakil siswanya yang berhasil merebut seluruh peringkat 1,2 dan 3.

"Dengan keberhasilan ini saya bersyukur, bahwasannya apa yang kami (guru) ajarkan selama ini bisa diimplementasikan dengan baik oleh siswa SMKN 2 Kuningan. Semoga kita bisa melanjutkan prestasi ini di kompetisi tingkat Provinsi Jawa Barat," harap Anang kepada benagmerah.co.id, Selasa (19/8).

Dengan catatan yang diperoleh,  Sesuai ketentuan kompetisi, maka SMK Negeri 2 Kuningan dinyatakan mewakili kompetisi tingkat provinsi Jawa Barat.


.(Irwan)




Popular 7 hari terakhir

Popular 30 hari terakhir

Popular sepanjang waktu