mutasi -->

Kategori Berita

Benang Merah: mutasi

Iklan Halaman Depan

Masukkan kode iklan di sini. Diwajibkan iklan ukuran 400px x 250px. Iklan ini akan tampil hanya di halaman utama.

News Feed

Tampilkan postingan dengan label mutasi. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label mutasi. Tampilkan semua postingan

Kamis, 04 Mei 2023

Isu Mutasi Bikin Gerah Pejabat Struktural Pemkab Kuningan

 

Sekda Kuningan, H. DR. Dian Yanuar

Benangmerah - Dengan panasnya cuaca ekstrim yang melanda tanah air terutama di Kabupaten Kuningan, juga diiringi dengan panasnya isyu mutasi yang sangat tidak jelas kapan akan dilaksanakan membuat gerah para pejabat struktural di Kabupaten Kuningan. 

     

Informasi dan data yang diperoleh BM dari pihak dinas terkait disebutkan, bahwa sejumlah kekosongan pejabat struktural eselon II B yakni kepala dinas PUTR dan kepala BKPSDM, sedangkan untuk eselon III A meliputi sekdis dinsos, sekretaris kesbangpol, sekdis BPPT, camat Kuningan, camat Lebakwangi berikut eselon III B setingkat kabid yang ada diberbagai SKPD (satuan kerja perangkat daerah). 

     

Salah seorang yang mengaku dirinya mantan pengurus LSM (lembaga swadaya masyarakat) yang bertugas di kota Bandung bernama Yahya Kurnia (45) sekarang ia tinggal dikecamatan Cilimus, Kab Kuningan kepada BM (4/5) mengatakan, mutasi dan promosi suatu keharusan yang wajib dilaksanakan oleh pemerintah daerah, dalam hal ini bupati memiliki hak dan kewenangan siapa saja yang akan duduk menjadi pejabat disalah satu dinas atau badan. 

     

"Namun mutasi jangan sampai berbau lain - lain yang membuat pejabat struktural banyak yang kecewa, mutasi harus obyektif sesuai selogan reformasi birokrasi" imbuhnya. 

      

Terkait dengan isyu mutasi yang merebak dari dulu sampai sekarang,  awak media online BM  menghubungi sekda pemkab Kuningan DR. H. Dian Yanuar, M.Si (54) melalui telp selularnya (4/5) ia mengatakan, proses mutasi dewasa ini sedang dikaji lebih dalam, apabila kajian tersebut dinilai sudah memenuhi persyaratan akan segera disampaikan kepada bupati. "selanjutnya bupatilah yang memiliki kewenangan siapa saja pejabat yang dimaksud yang layan menduduki jabatan tertentu" pungkas Dian Yanuar. (Anton) ***

Selasa, 07 Maret 2023

12 Anggota Perwira Polres Kuningan di Rotasi dan Mutasi, Guna Meningkatkan Kinerja Dan Karier

Kapolres Kuningan AKBP Danny Aryanda saksikan penandatanganan sertijab anggota yang terkena alih tugas


Benangmerah - Rotasi jabatan di lingkungan Polres Kuningan kembali terjadi. Hal tersebut dilakukan dalam rangka tour of duty untuk lebih meningkatkan kinerja kepolisian dan karier. Setidaknya ada 12 perwira Polri yang mengemban amanah baru tersebut. Mereka akan memimpin setiap unit dan satuan Polres Kuningan.


Upacara serah terima jabatan dilakukan di Mapolres Kuningan, Selasa (7/3/2023) dipimpin langsung Kapolres Kuningan AKBP Dhany Aryanda. Setiap perwira menjalani sumpah jabatan dengan harapan mereka mampu mengemban amanah dalam melaksanakan tugasnya.


"Rotasi merupakan hal yang biasa, sebagai wujud dinamisasi organisasi dan terus berkembangnya tantangan tugas yang harus dihadapi bagi anggota kepolisian," ujar Kapolres Kuningan AKBP Dhany Aryanda saat memimpin upacara sertijab.


Nantinya, kata Dhany, tugas dan kewenangan yang dimiliki merupakan amanah yang harus dilaksanakan dengan penuh rasa tanggung jawab. Pihaknya juga menekankan kepada mereka agar segera beradaptasi dengan lingkungan tugas yang baru.


"Memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, juga sebagai bentuk pengabdian dan ibadah," pesan Dhany.


Dhany juga menyampaikan terima kasih kepada pejabat sebelumnya atas dedikasi dan loyalitas dalam melaksanakan tugas di wilayah hukum Polres Kuningan.


"Selamat menjalankan tugas di tempat yang baru," kata Dhany.


Adapun perwira yang melakukan serah terima jabatan yaitu Wakapolres Kuningan Kompol Syamsul Bagja Bakhtiar dimutasikan sebagai Pamen Polda Jabar dalam rangka Dik Sespimen digantikan oleh Kompol Ricky Adipratama yang sebelumnya menjabat sebagai Kabag Ops. Polres Subang. Sementara, Kasat Reskrim Polres Kuningan AKP Muhammad Hafid Firmansyah pindah tugas menjadi Kasat Reskrim Polres Indramayu digantikan oleh IPTU Anggi Eko Prasetyo yang semula bertugas di Polresta Bandung.


Kasat Intelkam AKP Rafik Rahadiansyah berpindah tugas menjadi Kasat Intelkam Polres Sukabumi digantikan oleh AKP Mohammas Faisal yang semula menjabat sebagai Kapolsek Kadugede, sedangkan Kapolsek Kadugede dijabat oleh AKP Karyana yang semula menjabat sebagai Kanit 8 Sat PJR Ditlantas Polda Jabar.


Kabag Ren yang semula dijabat oleh Kompol Supriatna digantikan oleh AKP Budi Hartono yang semula menjabat sebagai Kasat Binmas Polres Kuningan. Kasat Binmas Polres Kuningan digantikan oleh AKP Bambang Purnomo yang semula menjabat sebagai Kapolsek Darma.


Kapolsek Darma dijabat oleh AKP Sutarja Fahrudin. Kapolsek Kuningan dijabat oleh Kompol Herbudiman yang semula menjabat sebagai Kapolsek Ciawigebang, sedangkan Kapolsek Ciawigebang dijabat oleh AKP Ayi Sujana yang semula menjabat sebagai Kapolsek Lebakwangi, untuk Kapolsek Lebakwangi dijabat oleh AKP Wawan Hernawan. Kompol Sunarko yang semula menjabat sebagai Kapolsek Kuningan memasuki masa purna tugas.


IPTU Dede Kusnadi yang semula menjabat sebagai Kapolsek Kramatmulya dipindahtugaskan sebagai Kapolsek Subang, Kapolsek Kramatmulya dijabat oleh IPTU Adin Safrudin.

Jumat, 13 Januari 2023

Kriteria Promosi dan Mutasi Pejabat Struktural

Kantor BKPSDM kab Kuningan


Benangmerah - Seperti yang telah kita ketahui bahwa promosi dan mutasi para pejabat struktural dilingkungan Pemkab Kuningan suatu keharusan atau kewajiban dilaksanakan. 

     

Untuk mengetahui prosedur promosi berikut mutasi para pejabat struktural yang ada si setiap SKPD (satuan kerja perangkat daerah), awak media mencoba menghubungi pejabat BKPSDM Kab Kuningan guna memperoleh informasi secara faktual. 

      

Plt Kepala BKPSDM Kabupaten Kuningan Drs. Ucu Suryana, M.Si melalui sekretaris badan (sekban) Dodi Sudiana, SSTP ketika dihubungi kemarin (12/1) terkait dengan kriteria promosi dan mutasi mengatakan, untuk promosi dan mutasi pejabat struktural dewasa ini banyak perubahan seperti dihilangkannya pejabat eselon IV disetiap SKPD dan berubah menjadi fungsional terkecuali di kelurahan dan kecamatan bahwa pejabat eselon IV tetap ada. 

     

Masih dikatakan Dodi Sudiana, kriteria promosi dan mutasi khusus untuk pejabat struktural eselon IV yang ada dikelurahan dan kecamatan, yang pertama harus sudah mengukuti diklat PIM, golongan minimal 3 C 

      

Adapun kriteria secara umum BKPSDM sebagai salah satu tim penilai kinerja pegawai berhak menentukan siapa saja yang layak bertugas menjadi pejabat struktural terutama eselon IV dikelurahan dan kecamatan, kemudian eselon III B dan III A. 

     

Masih dipaparkan Dodi Sudiana BKPSDM sebagai tim penilai kinerja akan menyikap calon pejabat dengan berbagai hal seperti golongan yang memadai, kualitas kemampuan baik wawasan maupun konseptor adminstrasi, tidak sedang dalam pemeriksaan kasus pelanggaran hukum juga akan mengutamakan calion pejabat yang memiliki prestasi. 

     

Ketika disinggung kapan mutasi akan dilaksanakan ? Dodi Sudiana menggelengkan kepala sambil berkata, "soal mutasi itu mah urusan pak bupati" pungkasnya dengan tegas. (Anton) ***

Jumat, 21 Juni 2019

Mutasi Pejabat Struktural Menunggu Terbentuknya SOTK Baru

KUNINGAN (BM) - Para pejabat struktural dari berbagai Dinas Instansi di lingkungan Pemkab Kuningan sudah jenuh dan gerah menunggu kepastian adanya mutasi. Banyaknya posisi jabatan yang kosong mengakibatkan kinerja pemerintahan kurang optimal.

Menurut salah seorang pejabat teras Pemkab Kuningan yang enggan ditulis jatidiri nya kepada Wartawan mengatakan, mutasi dan rotasi pejabat eselon 2 B, 3 dan 4 memerlukan proses yang begitu sangat lama, selain menunggu perubahan SOTK (susunan organisasi tata kerja), yang akan dikerucutkan juga pihak Baperjakat sedang menyusun daftar para pejabat yang akan dimutasi.

Disebutkannya selain banyak formasi pejabat struktural yang akan mengisi disetiap SKPD (satuan kerja perangkat daerah), pihak Eksekutif juga harus mengadakan koordinasi dengan legislatif dalam menempatkan para pejabat.
     
Syamsudin (45) salah seorang mantan pengurus LSM (lembaga swadaya masyarakat) dari Kota Bandung mengemukakan, mutasi harus obyektif dan tidak berbau uang, artinya harus dilihat dari prestasi dan kondisi dalam menempatkan para pejabat.
     
Bupati Kuningan H.Acep Purnama, SH MH ketika dihubungi Wartawan guna dimintai keterangan terkait dengan mutasi para pejabat struktural dilingkungan Pemkab Kuningan secara kebetulan yang bersangkutan sedang tidak ada diruang kerjanya.(Anton'S-64)

Jumat, 10 Mei 2019

Mutasi Pejabat Struktur Pemkab Kuningan Terkesan Lambat

KUNINGAN (BM), Sampai saat ini Bupati Kuningan, H.Acep Purnama belum ada keberanian memutasi para pejabat struktural dan fungsional di lingkungan SKPD (satuan kerja perangkat daerah).

Sekda Pemkab Kuningan, DR.H Dian Yanuar M.Si selaku ketua Baperjakat ketika dihubungi awak media diruang kerjanya mengatakan, tentang kegiatan mutasi semuanya hak perogratif Bupati, " mau kapan dan bagaimana itu kewenangan beliau selaku pejabat politik " Ujar Dian dengan tegas.
     
Sementara para pejabat Struktural dari berbagai SKPD/Dinas Instansi dilingkungan Pemkab Kng, nampaknya sudah gerah dengan terlambat nya mutasi, karena tahun anggaran baru seperti mereka punya kepentingan.
     
Salah seorang Pejabat  eselon III B yang enggan ditulis jati dirinya kepada Wartawan menegaskan, mutasi dan rotasi diharapkan tidak berbau " Strategy Money" ini akan membahayakan para pejabat yang memiliki kualitas SDM yang cerdas dan Inovatif.
     
Sampai Berita ini diturunkan belum ada bocoran kapan mutasi dilaksanakan. 

.( Anton.S-64) *

Popular 7 hari terakhir

Popular 30 hari terakhir

Popular sepanjang waktu