IHT -->

Kategori Berita

Benang Merah: IHT

Iklan Halaman Depan

Masukkan kode iklan di sini. Diwajibkan iklan ukuran 400px x 250px. Iklan ini akan tampil hanya di halaman utama.

News Feed

Tampilkan postingan dengan label IHT. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label IHT. Tampilkan semua postingan

Selasa, 02 Agustus 2022

Matangkan Implementasikan Kurikulum Merdeka, SMKN 5 Kuningan Gelar In House Tranning

Kegiatan IHT Implementasi Kurikulum Merdeka di SMKN 5 Kuningan


Kuningan, (BM) - Kurikulum Merdeka yang diyakini lebih intraktif sudah mulai diterapkan di SMK Negeri 5 Kuningan pada tahun ajaran 2022/2023. Guna lebih mematangkan implementasi Kurikulum merdeka pihak sekolah saat ini tengah menggelar pelatihan In House Tranning selama 10 hari (2 - 12 Agustus) bertempat di gedung aula sekolah.


Kegiatan IHT SMKN 5 Kuningan diikuti semua guru. Sementara untuk pemateri melibatkan KCD X dan Kepala KCD dan P4TK BMTI Bandung. Tanda dimulainya kegiatan IHT dibuka Kepala KCD 10. Adanya kurikulum merdeka dianggap pihak sekolah sebagai kemajuan di dunia pendidikan. Diungkapkan Kepala SMKN 5 Kuningan, Drs Efendi Kurikulum ini memiliki keunggulan dibanding kurikulum 13. 


Menurutnya, capaian pembelajaran bukan berdasarkan level- level penguasaan materi yang disampaikan seperti pada kurtilas, akan tetapi bagaimana seorang siswa bisa mengeluarkan potensinya masing-masing.


"Ada sepuluh point yang harus diketahui dari kurikulum merdeka, mulai dari spektrum keahlian, program keahlian dan seterusnya sampai pada sertifikasi pendidik. Tapi yang sangat urgent yang berhubungan dengan pembelajaran siswa yaitu berhungan dengan capaian pembelajaran, tujuan pembelajaran dan modul ajar serta proses dan penilaian assesment," jelas Efendi


Ditambahkannya, inilah hal-hal yang mutlak harus diketahui oleh para guru supaya proses belajar ke anak lebih menyenangkan dan sesuai dengan SOP Kurikulum merdeka.


Secara konsep, ada kesamaan antara kurtilas dengan kurikulum merdeka, hanya saja ada pembaharuan pada paradigma berpikirnya, dimana kurikulum merdeka tidak mengejar ketuntasan materi, tapi bagaimana anak bisa mencapai keterampilan tertentu sesuai potensi yang ada pada diri anak itu sendiri.


"Pada kurikulum merdeka, anak bisa berbicara menjelaskan suatu keilmuan, suatu kompetensi berarti anak tersebut sudah punya kemampuan. Sebetulnya kurikulum sekarang lebih sederhana, simpel sehingga guru akan lebih dimudahkan dalam penilaian terhadap siswa," ungkap Efendi disela-sela kegiatan IHT.


Dirinya berharap, dengan penerapan kurikulum merdeka di SMKN 5 Kuningan, potensi yang ada disetiap siswa bisa muncul secara maksimal. Sebab pada dasarnya manusia dilahirkan dengan potensinya masing-masing. Untuk itu guru dituntut bisa memberikan materi secara bervariasi dan lebih interaktif. 


"Misalkan hari ini guru melatih anak dari segi pendengaran, besok melatih penglihatannya, lusa melatih anak agar berbicara menjelaskan sesuatu, sehingga potensi siswa bisa diketahui dengan baik," pungkasnya.


.(Irwan)



Selasa, 26 Juli 2022

Implementasikan Kurikulum Merdeka, SMKN 2 Kuningan Gelar IHT 10 Hari

In House Tranning Kurikulum Merdeka di SMK Negeri 2 Kuningan


Kuningan, (BM) - Guna menunjang implementasi Kurikulum merdeka ditahun ajaran baru 2022/2023, SMKN 2 Kuningan menggelar In House Tranning bertempat di gedung aula sekolah, Selasa (26/7). Kegiatan tersebut akan berlangsung 10 hari, mulai dari tanggal 25 juli - 5 Agustus 2022 dengan pembicara dari BMTI Bandung.


Adanya kurikulum merdeka dianggap pihak sekolah sebagai kemajuan di dunia pendidikan, sebab diungkapkan Kepala SMKN 2 Kuningan, Ibnu Udy Prasetyo melalui wakasek Kurikulum Mudjijono memiliki keunggulan dibanding kurikulum 13. 


Menurutnya, capaian pembelajaran bukan berdasarkan level- level penguasaan materi yang disampaikan seperti pada kurtilas, akan tetapi bagaimana seorang siswa bisa mengeluarkan potensinya masing-masing.


"Ada sepuluh point yang harus diketahui dari kurikulum merdeka, mulai dari spektrum keahlian, program keahlian dan seterusnya sampai pada sertifikasi pendidik. Tapi yang sangat urgent yang berhubungan dengan pembelajaran siswa yaitu berhungan dengan capaian pembelajaran, tujuan pembelajaran dan modul ajar serta proses dan penilaian assesment," jelas Mudjijono.


Guru-Guru SMKN 2 Kungan tengah Mengikuti IHT


Ditambahkannya, inilah hal-hal yang mutlak harus diketahui oleh para guru supaya proses belajar ke anak lebih menyenangkan dan sesuai dengan SOP Kurikulum merdeka.


Sementara kepala SMKN 2 Kuningan, Ibnu menambahkan bahwa secara konsep, ada kesamaan antara kurtilas dengan kurikulum merdeka, hanya saja ada pembaharuan pada paradigma berpikirnya, dimana kurikulum merdeka tidak mengejar ketuntasan materi, tapi bagaimana anak bisa mencapai keterampilan tertentu sesuai potensi yang ada pada diri anak itu sendiri.


"Pada kurikulum merdeka, anak bisa berbicara menjelaskan suatu keilmuan, suatu kompetensi berarti anak tersebut sudah punya kemampuan. Sebetulnya kurikulum sekarang lebih sederhana, simpel sehingga guru akan lebih dimudahkan dalam penilaian terhadap siswa," ungkap Ibnu disela-sela kegiatan IHT.


Kepala SMKN 2 Kuningan, Ibnu Udy Prasetyo


Dirinya berharap, dengan penerapan kurikulum merdeka di SMKN 2 Kuningan, potensi yang ada disetiap siswa bisa muncul secara maksimal. Sebab pada dasarnya manusia dilahirkan dengan potensinya masing-masing. Untuk itu guru dituntut bisa memberikan materi secara bervariasi dan lebih interaktif. 


"Misalkan hari ini guru melatih anak dari segi pendengaran, besok melatih penglihatannya, lusa melatih anak agar berbicara menjelaskan sesuatu, sehingga potensi siswa bisa diketahui dengan baik," pungkasnya.


.(Irwan)

Sabtu, 23 Juli 2022

In House Trainning SMPN 1 Cigugur, Implementasi Kurikulum Merdeka

Plt Kepala SMP Negeri 1 Cigugur, Suhahra, S.Pd (kiri)


Kuningan, (BM) - Persaingan tidak hanya ada dalam dunia usaha. Dalam dunia pendidikan pun sekolah kerapkali suatu sekolah ingin menjadi yang terbaik, baik itu tingkat kabupaten maupun provinsi bahkan nasional. Semuanya tidak lepas dari bagaimana kualitas mutu pendidikan di sekolah.


Peningkatan kualitas sekolah biasanya dimulai dengan peningkatkan kualitas SDM guru di sekolah. Di SMP Negeri 1 Cigugur baru-baru ini telah melaksanakan workshop In House Tranning (IHT) bagi para guru dan tenaga pendidik lalinnya.


Menurut Plt Kepala SMP Negeri 1 Cigugur, Suhara, S.Pd, pelaksanaan IHT sendiri bertujuan selain peningkatan SDM guru, terutama dalam administrasi pembelajaran, tapi lebih fokus lebih kepada Implementasi Tentang Kurikulum Merdeka. Kurikulum ini memiliki beberapa keunggulan, diantaranya, Lebih sederhana dan mendalam, Lebih Merdeka dan Lebih Relevan dan Interaktif.


"Kurikulum merdeka SMP mengacu pada Kepmendikbud Nomor 56  Tahun 2022 Tentang Pedoman Penerapan Kurikulum Dalam Rangka Pemulihan Pembelajaran yang menyatakan bahwa pengembangan kurikulum satuan pendidikan mengacu pada Kurikulum Merdeka untuk pendidikan anak usia dini, pendidikan dasar, dan pendidikan menengah secara umum. Bentuk kurikulum merdeka belajar smp yang masuk dalam fase D, seperti juga pada jenjang PAUD, SD, dan SMA," kata Suhara saat ditemui, Jumat (22/7).


Dijelaskannya, IHT sangat penting dalam penyesuaian pola pembelajaran di kita. Apalagi kita dituntut untuk bisa menerapkan kurikulum baru, yakni Kurikulum Merdeka yang meliputi 2 kegiatan

1. Kegiatan intrakurikuler. 

2. Projek penguatan profil pelajar Pancasila


"Mudah-mudahan dengan IHT yang telah dipaparkan oleh pembicara bisa dipahami dan diterapkan di sekolah, sehingga kualitas dan mutu pendidikan di SMP Negeri 1 Cigugur bisa tetap terjaga dan meningkat untuk menghasilkan lulusan siswa yang berkualitas," paparnya.


.(Irwan)


Jumat, 12 November 2021

Guna Meningkatkan Kualitas SDM, SMPN 3 Luragung Agendakan IHT

Kampus SMP Negeri 3 Luragung di desa Gunungkarung Kecamatan Luragung Kab. Kuningan


Kuningan, (BM) - Pembentukan karakter murid di suatu sekolah tidak lepas dari kualitas SDM tenaga pendidik di sekolah tersebut. Untuk itu guna meningkatkan kualitas SDM guru di sekolah, SMP Negeri 3 Luragung agendakan pelaksanaan workshop In House Tranning (IHT) yang akan dilaksanakan pada tanggal 17 November 2021. Peserta IHT sendiri merupakan para guru dan tenaga TU SMP Negeri 3 Luragung.



Menurut Kepala SMP Negeri 3 Luragung, Dery Daryaman, S.Pd, pelaksanaan IHT sendiri bertujuan untuk peningkatan SDM guru, terutama dalam administrasi pembelajaran, dimana seorang guru harus mempunyai RPP (Rencana Pelaksanaan Pembelajaran) tatap muka untuk satu kali pertemuan atau lebih. Disamping itu kegiatan ini bertujuan mengantisipasi cara pembelajaran saat pandemi. Dimana saat ini karena kabupaten Kuningan masih PPKM level 3, sehingga PTMT pun baru 50 persen.



"RPP ini bertujuan agar pembelajaran yang dilakukan seorang guru sesuai dengan skenario. Apalagi situasi pandemi sekarang dimana PTMT masih 50 persen, sehingga RPP pun harus disesuaikan. Untuk itu kita agendakan pelaksanaan IHT pada tanggal 17 bulan ini. Diharapkan para guru bisa menyusun administrasi pembelajaran," terang Dery saat ditemui disela acara vaksinasi, Kamis (11/11).


Kepala SMP Negeri 3 Luragung, Dery Daryaman, S.Pd


Dipaparkan Dery, IHT sangat penting dalam penyesuaian pola pembelajaran di kita. Saat ini kita pakai metode daring dan tatap muka. Ketika kita masuk level satu atau sudah aman dari penyebaran Covid1-19, maka kemungkinan kita kembali ke PTM full. Sehingga pola pembelajaran berubah lagi diikuti pola pembiasaan. Di IHT nanti akan dipaparkan bagaimana seorang guru dan tenaga pendidik nanti menyusun sebuah RPP.



"Mudah-mudahan dengan IHT yang akan dipaparkan oleh pembicara dari pengawas dinas Pendidikan dan Kebudayaan kabupaten Kuningan nanti bisa dipahami dan diterapkan di sekolah, sehingga kualitas dan mutu pendidikan di SMP Negeri 3 Luragung bisa tetap terjaga dan meningkat untuk menghasilkan lulusan siswa yang berkualitas," paparnya.



Rencananya, masih Dery, pada saat pelaksanaan akan diisi juga oleh Calon Guru Penggerak (CGP) dari SMPN 3 Luragung untuk berbagi ilmu dengan guru lain tentang cara dan metode pembelajaran yang diterimanya selama menjalani pelatihan sebagaj CGP.


.(Irwan)

Popular 7 hari terakhir

Popular 30 hari terakhir

Popular sepanjang waktu