PAM Tirta Kamuning -->

Kategori Berita

Benang Merah: PAM Tirta Kamuning

Iklan Halaman Depan

Masukkan kode iklan di sini. Diwajibkan iklan ukuran 400px x 250px. Iklan ini akan tampil hanya di halaman utama.

News Feed

Tampilkan postingan dengan label PAM Tirta Kamuning. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label PAM Tirta Kamuning. Tampilkan semua postingan

Jumat, 12 Juli 2024

Tim Penata Aset Kesultanan Cirebon Tuntut PAM Tirta Kamuning Atas Sewa Tanah Bak Penampung Air

 

Bak Penampungan air, Jaringan Air Bersih Kec Japara


Benangmerah,  Sesuai SK Bupati Kuningan no. 690/296-Pereg/2013 Tanggal 15 Juni 2013, PAM Tirta Kamuning diberikan tanggung jawab pengelolaan jaringan Air Bersih 9 desa di kecamatan Japara, yang sebelumnya di kelola oleh BPSABP Kecamatan Japara. Namun bak penampung jaringan air bersih pesesaan tersebut, ternyata dibangun diatas tanah milik pribadi Ibu. Hj. M, yang sudah di hibahkan kepada Kesultanan Cirebon sejak tanggal 18 Mei 2024.


Ibu Hj M juga diketahui sebelumnya sebagai investor dalam pembangunan jaringan air bersih di kecamatan Japara yang sekarang dikelola PAM Tirta Kamuning sejak 2013 yang juga sedang dalam proses gugatan sengketa oleh Tim Penataan Aset Kesultanan Cirebon.


Kali ini Tim Penataan Aset Kesultanan Cirebon yang di pimpin Donny Sigakole juga menuntut sewa atas penggunaan sewa tanah yang diatasnya dipakai bak penampung air untuk jaringan air bersih di kecamatan Japara yang dikelola Perumda Air Minum Tirta Kamuning selama 11 tahun.


Menurut Dony sigakole, Kami sekarang hanya menuntut kepada Kepala PDAM tirta Kamuning kab. Kuningan terkait penggunaan tanah pribadi milik kami untuk jaringan pipa dan penggunaan bak penampung sejak di SK kan oleh bupati untuk dikelola PAM Tirta Kamuning, 


Surat tuntutan sewa tanah dari Kesultanan Cirebon 


"Tapi sampai dengan saat ini belum pernah membayar sepeser pun terkait penggunaan tanah tersebut. Untuk itu kami menuntut penyewaan tanah tersebut kepada PDAM tirta kuningan sebesar Rp. 1.500.000 per bulan selam 134 bulan (11 tahun) sampai dengan saat ini sebesar Rp. 201.000.000. Selain itu juga kami menuntut perjanjian sewa tanah, " ungkap Donny


Untuk permasalahan lain termasuk keseluruhan aset Jaringan Air Bersih Pedesaan seluruhnya kami lagi persiapkan untuk diperkarakan melalui jalur hukum baik itu pidana, perdata maupun PTUN.


(One)

Rabu, 29 Mei 2024

Sumber Mata Air Melimpah, Pemda Kuningan Tak Mampu Biayai PAM Titra Kamuning

Ketua PWI Kuningan Nunung N tampak tengah bercakap dengan Direktur PAM Tirta Kamuning Ukas Suharfaputra


Benangmerah, Guna memberikan pelayanan terhadap kebutuhan pasokan air bagi masyarakat luas, Pemerintah Kabupaten Kuningan tidak mampu menyediakan penyertaan modal bagi pengembangan pemanfaatan sumber daya alam yang harus diberdayakan untuk kepentingan hajat hidup masyarakat.


Hal ini diungkapkan Dirut Perumda Air Minum Tirta Kamuning DR. Ukas Suharfaputra dalam acara ngobrol penuh inspirasi (NGOPI) bersama PWI (Persatuan Wartawan Indonesia), Kabupaten Kuningan, Selasa 28 Mei 2024, di RM Juanda. Dalam percakapan bersama awak PWI, Ukas memaparkan peraturan pemerintah dan upaya pengembangan SDA yang banyak terdapat di berbagai wilayah Kuningan, terutama di lereng Gunung Ciremai. 


Sesuai titah PP No. 57 tahun 2017 tentang badan usaha milik daerah terdapat Tiga tugas pokok dan fungsi BUMD. Di dirikannya BUMD guna memberikan manfaat bagi perkembangan perekonomian daerah, kemudian, memberikan manfaat secara umum akan kebutuhan hajat hidup masyarakat, serta guna memperoleh laba atau keuntungan. Papar ukas.


Diantara poin poin tadi, lanjut Ukas Suharfaputra, Satu diantara poin poin itu, ada yang harus diperhatikan betul, yakni ada di poin ketiga. 


"Tidak boleh dulu dilakukan karena akan memicu ketidak arifan dalam sistem pengelolaan, terutama dalam penerapan harga air di bawah harga pokok produksi, kendatipun di HPP jatuh pada angka RP 4.600, sementara tarif rumah tangga Rp 2000 sampai dengan Rp 3000. Ini yang harus PDAM perhitungkan," terangnya.


Usai Ngopi Direktur Perumda PDAM Kuningan Dr. Ukas Suharfapitra fose bersama anggota PWI


Selain itu, Dirut Tirta Kamuning ini pun menyebutkan, berdasarkan fakta yang didapat dari ketentuan sistim pengelolaan Perumda khususnya di BUMD PDAM, jangan di tagih pendapatan asli daerah (PAD) dulu, nah yang harus ditagih itu adalah public service. Sampai sejauh mana kita melayani masyarakat. Di PP No.122 tahun 2015 itu, PDAM mempunyai tugas menyelenggarakan pelayanan air minum guna memenuhi hak dasar masyarakat, setelah itu baru melakukan kegiatan efektif efesien dalam hal mencari keuntungan dari sistim pengelolaan dalam BUMD terangnya.


"Saat ini sistim pelayanan Air di Kabupaten Kuningan masih dalam prosentase 22 padahal target Nasional harus diatas 30 persen, kenapa? Karena instalasi yang merupakan sarana dan prasarana pembangunan infrastruktur sambungan langsung jumlahnya sedikit kendatipun sumber mata air untuk dikelola banyak namun karena minimnya sarana hingga tidak bisa di kembangkan dengan cepat," Sumber mata air yang sudah dan yang akan diantaranya sumber mata air Cijalatong Winduherang, Curug Cileuleuy Cigugur. Cibangir Cigugur, dan Curug Cimangkok Palutungan, untuk mengambil dari Curug Mangkok membutuhkan anggaran cukup besar, kata Ukas Suharfaputra Direktur PDAM Kuningan. (Mans)

.

Senin, 11 September 2023

Tiga Bacalaon Direktur Perumda PAM Tirta Kamuning Bakal Diadu Program Strategi Dihadapan Bupati

Sekda Pemkab Kuningan DR. Dian Racham Yanuar yang juga sebagai Pansel Dirut Perumda Tirta Kamuning


Benangmerah, Uji Kelayakan dan Kepatutan dalam tahapan proses seleksi bacalon Perumda direktur PAM Tirta Kamuning untuk periode  2023 - 2028 telah berjalan. Tiga nama yang harus terus mengikuti kompetensi di hadapan sang penentu ialah Ukas Suharfaputra, Erwin Jaya Zuchri, dan Rohendi.


Ketiga Bacalon Direktur Perumda PAM ini telah mampu menunjukan kemampuan pemenuhan persyaratan administrasi melalui  berbagai tahapan dan evaluasi, diantaranya uji materi selain psikotes juga ujian tertulis, penulisan makalah, rencana bisnis, presentasi makalah, dan wawancara pendalaman makalah, serta rencana bisnis. UKK telah dilaksanakan selama Dua hari yakni Rabu tanggal 6 hingga Kamis tanggal 7  September 2023 di ruang linggajati Setda Kuningan


Ketua panitia seleksi pemilihan Dirut Perumda PAM Tirta Kamuning Dr. Dian Rachmat Yanuar menyebut, ketiga Bacalon tersebut berhak mengikuti tahapan ujian terakhir ya itu wawancara dengan bupati. 


"Wawancara akhir dengan bupati ini merupakan instrumen penting bagi bupati dalam menentukan calon direktur terpilih yang nantinya akan dilantik secara definitif," sebutnya.


Proses seleksi ini merupakan langkah serius untuk memilih calon direktur yang memiliki kompetensi serta kemampuan yang sesuai dengan tuntutan jabatan, imbuh Sekda Dian. (Mans Bom)

Senin, 04 September 2023

PAM Tirta Kamuning, Perbesar Aset Instalasi Sampai ke Indramayu. Mulai Operasi Awal 2024

Kantor PAM Tirta Kamuning, kabupaten Kuningan


Benangmerah, Kerjasama antara PAM Tirta Kamuning Kuningan dengan PAM Indramayu terkait penyaluran air baku, ditargetkan awal 2024 sudah mulai beroperasi. Debit air baku sekitar 400 liter perdetik siap digelontorkan ke PAM Indramayu dari mata air di desa Kaduela kecamatan Pasawahan.


Perjanjian antara PAM Tirta Kamuning, Investor dan PAM Tirta Kamuning sebenarnya sudah dimulai sejak direktur Almarhum Deni Erlanda. Kerjasama yang dibentuk tentang penjualan air baku ke PAM Indramayu bukan perkara yang mudah, sebab PAM Tirta Kamuning harus membangun jaringan instalasi air dari mata air sampai ke Indramayu dengan jarak sekitar 30 kilometer. Kalau dihitung investasi sekitar 200 milyar rupiah.


Plt Direktur PAM Tirta Kamuning, Ukas Suharfaputra melalui Kepala Divisi Pelayanan, Anto Riyanto, kerjasama ini melibatkan PT. Tirta Nusantara Sukses (Salim Group) sebagai investor. Kemudian investor dan PAM Tirta Kamuning membentuk perusahaan bersama yang bernama PT. Tirta Kuning Ayu Sukses untuk pengelolaan selama 25 tahun.


"Kita (PAM Tirta Kamuning) telah membentuk perusahaan berbadan hukum, yaitu PT Tirta Kuning Ayu Sukses. Maka perusahaan inilah yang sedang membangun jaringan instalasi air minum ke Indramayu sejauh 30 KM. Perusahaan ini juga yang akan mengelola penjualan air baku ke PAM Indramayu sesuai kontrak selama 25 tahun dengan sistem Build Operation and Transfer (BOT)," ungkapnya, saat ditemui, Senin (4/9).


Sesuai perjanjian, setelah 25 tahun, masih Anto, aset jaringan/intalasi air minum tersebut akan menjadi aset milik PAM Tirta Kamuning berikut pengelolaannya dengan syarat kondisi aset minimal 80 persen normal.


Lalu apa keuntungan PAM Tirta Kamuning selama perjanjian (25 tahun)?


Selama 25 tahun ini PAM Tirta Kamuning akan mendapat keuntungan dari penjualan air baku sebesar 450 rupiah per meter kubik.


"Selama perjanjian kerjasama antara PT Tirta Nusantara Sukses (investor), PT Tirta Kuning Ayu Sukses, PAM Tirta Kamuning dan PAM Indramayu, kita akan mendapat keuntungan sebesar 450 rupiah per meter kubik. Pembayaran dari PAM Indramayu akan ditransfer ke PAM Tirta Kamuning sebesar 3.500 rupiah per meter kubik. Nanti kita setor (transfer) ke PT Tirta Kuning Ayu Sukses sebesar 3.050 rupiah per meter kubik," terang Anto.


Pihak PAM Tirta Kamuning sendiri berharap pembangunan jaringan air minum ke Indramayu bisa selesai bulan Desember 2023. Sehingga Januari 2024 sudah bisa beroperasi.


.(One)

Sabtu, 08 April 2023

Pipa Air PAM Tirta Kemuning Bocor, Tim Siaga Segera Memparbaiki Dan Mencari Penyebanya

Semburan deras air di jalan protokol Desa Babatan akibat bocornya instalasi utama PAM Tirta Kemuningan

Benangmerah - Kebocoran pipa saluran utama PAM Tirta Kemuning di Desa Babatan Malam ini, namun belum di ketahui penyebab terjadi kebocoran, Tim transmisi siaga dan tengah diperbaiki


Tim Transmisi Distribusi PAM Tirta Kamuning siaga dalam mengatasi kendala di lapangan, peristiwa bocornya instalasi utama di desa Babatan itu Langsung malam ini juga ditangani guna mengatasi dan menyelesaikan kebocoran pipa tersebut.


Kendatipun demiki pihak Pam Tirta Kemuning lebih memprioritaskan penangananya agar tidak terjadi kekecewaan terhadap konsumen.


"Terkait apa penyebabnya kami belum bisa memastikan karena kami memprioritaskan pelayanan terlebuh dahulu terhadap pelanggan, tetapi tetap kini kami masih sedang mencari untuk dapat memastikan dari apa penyebanya," demikiak kata Direktur PAM Tirta Kemuning DR. Ukas Suharfaputra via pesan singkat di WhastApp nya (Mans Bom)

Minggu, 19 Maret 2023

Usai Di Audit Tim Independen Jakarta PAM Tirta Kemuning Kuningan Meraih WTP, juga Penyumbang PAD Tertinggi Di Perumda

DR. Ukas Suharfaputra Plt Dirut PAM Aria Kemuning

Benangmerah - Belum lama ini hasil audit independent Jakarta, perusahaan air minum PAM Tirta Kamuning mendapat predikat wajar tanpa pengecualian (WTP) dan yang terpenting adalah laba kotor perusahaan itu naik, tahun 2021 laba kotornya 36,6 M, di tahun 2022 laba kotornya naik menjadi 41,9 M. Selain itu laba oprasinya juga naik di tahun 2021 3,08 M tahun 2022 naik menjadi 5,1 M. 


Hal itu disampaikan Plt Direktur PAM Tirta Kemuning DR Ukas Suharfaputra kepada media ini. Perusahaan bisa naik, katanya. Laba dalam posisi pajak sedang naik, pajak laba perusahaan itu 22 persent sesuai ketentuan standarnya itu, berlaku bagi perusahaan yang labanya diatas 50 persen, kemarin ketika pendapatan PAM masih di bawah 50 M pembayaran pajak ada keringanan dibayar separuhnya yakni 11 persent, itu resmi dari perpajakan. Sebab kalau yang belum mencapai 50 persen disubsidi separuhnya itu tahun 2021 karena pendapatannya masih di bawah jadi kena pajaknya 800 Juta.


Sekarang karena PAM sudah melampaui pendapatan hingga 91 M maka pajaknya juga diberlakukan 22 persent menjadi 1,9 M tapi PDAM masih laba 8,33 persent, Alhamdulillah PAM merupakan sumbangan tertinggi PAD di Perumda yakni 2,4 M. "Tahun depan saya targetkan ingin naik, dan ini sudah baik harus dipertahankan bahkan dalam hal ini kan ada pengembangan, ada nilai plus yang sifatnya progres untuk kemajuan dari waktu sebelumnya, menurut saya kedepannya PAM harus melakukan ekspansi dengan perluasan pelayanan menambah SR, menambah income berarti meningkatkan penjualan air ke pihak luar," terang Ukas


Untuk itu, sambungnya. Yang di lakukan PAM adalah investasi air baku dan investasi jaringan, baik secara swadana maupun melalui investasi seperti kerjasama dengan pihak investor. "Saya ini menanamkan dua pola, pertama increasing efesiensi atau meningkatkan efesiensi dan increasing pertumbuhan, pertumbuhan laba dan pertumbuhan income dan lainnya dua strategi ini akan di kejar hingga akhir 2023, makanya di tahun ini PAM sudah melakukan akslerasi percepatan mengejar perluasan jaringan misalnya, percepatan perluasan pasokan air ke Indramayu, dalam peningkatan pelayananpun PAM bekerjasama dengan pihak investor. 


Ukas juga mengakui masih ada kelemahan dalam mengatur, karena debit air baku sudah hampir mencapai kapasitas maksimumnya jadi pelayanan ke konsumen terkadang terganggu hingga terjadi pergiliran, ada juga instalasi yang tidak bisa menahan hingga terjadi kebocoran pipa, namun problem itu masih bisa diatasi seiring dengan pengembangan jaringan, pungkasnya (Mans Bom)

Rabu, 24 Agustus 2022

PAM Tirta Kamuning Rayakan HUT Ke 77 RI DAN Sambut HUT ke 524 Kuningan Dengan Berbagai Perlombaan Berhadiah

Direktur Perumda PAM Tirta Kamuning H Deni Erlanda SE,.M.Si


Kuningan, (BM) - Momentum luapan kebebasan RI dari penjajah diisi oleh berbagai kegiatan menarik di kantor Perumda PAM Tirta Kamuning Kabupaten Kuningan. Selain itu, PAM ini juga sekaligus memeriahkan penyambutan HUT ke 524 Kabupaten Kuningan, 1 September 2022 mendatang dengan pagelaran "Master cheef dan fashion week sitirkam" adapun pesertanya selain pegawai PAM pusat juga dari seluruh pegawai PAM cabang.


Terselenggaranya acara syukuran kemerdekaan RI juga penyambutan hari Jadi Kabupaten Kuningan, ini merupakan luapan kegembiraan dari landainya wabah Covid-19 yang membuat kevakuman berbagai aktivitas di semua lini tanpa terkecuali di ranah Perumda PAM Tirta Kamuning yang berhubungan langsung dengan masyarakat pelanggannya. 


Rabu (24/08/2022) usai pelaksanaan pagelaran hiburan tersebut, Direktur Perumda PAM Tirta Kamuning H. Deni Erlanda mengatakan. Diselenggarakannya acara tersebut sebagai wadah untuk menciptakan rasa kekeluargaan para pegawai di lingkungan PAM Tirta Kamuning. Adapun acara lomba memasak "Master Cheef" Sitirkam adalah kaum pria bapak bapak termasuk saya sendiri beserta para kepala divisi dan kepala cabang turut berpartisipasi, orientasi kami agar bapak bapak memahami dan mengerti tugas tugas seorang itri dalam memenuhi kebutuhan rumah tangga juga tidaklah mudah.


Sehingga harus memahami juga bahwa kesuksesannya dalam menjalakan tugas ada peran istri, sedangkan untuk acara Sitirkam Fashion Week, lanjut Deni Erlanda. Diikuti juga oleh seluruh pegawai di lingkungan kerja PAM Tirta Kamuning baik yang ada di kantor pusat maun cabang," paparnya. Tampak terlihat para peaerta begitu antusiasnya mengikuti berbagai lomba, kendatipun menggunakan kostum yang bukan dari biasanya. untuk kegiatan ini manajemen PAM Tirta Kamuning tidak main main menghadirkan tim juri independan dan profedional, bukan juri kaleng kaleng, yaitu dari penyedia jasa catering dan jasa model yang ada di Kuningan.


"Agar tambah semangat managemen menyediakan hadiah serta uang pembinaan kepada para peserta yang diikuti oleh semua unit kerja di lingkungan PAM Tirta Kamuning. Dan Insya Alloh dalam upaya memeriahkan HUT 77 kemerdekaan RI serta hari jadi ke 524 Kabupaten Kuningan kami siap menyukseskannya, jadi tidak hanya asal ikut tetapi ingin memberikan kesan tersendiri untuk.masyarakat, terutama atas kehafiran PAM Tirta Kamuning. "Hal ini kami lakukan dalam upaya lebih memperkenalkan diri kepada masyarakat, bahwa kehadiran PAM Tirta Kamuning begitu dekat di tengah tengah masyarakat, oleh karena itu janganlah ragu untuk menjadi pelanggan PAM Tirta Kamuning," pungkas Direktur PAM Tirta Kamuning sedikit promonya (Mans Bom)

Minggu, 03 April 2022

Dari Jum'at Ke Jum'at PAM Tirta Kemuning Ibarat Perjalanan Kehidupan Seorang Manusia Balita

Direktur PAM Tirta Kamuning Kuningan H. Deni Erlanda S.E, M.Si


Kuningan, (BM) - PAM Tirta Kamuning Kuningan menjalani masa balita yang harus mendapat perhatian dalam asuhannya, diasuh dan disayangi oleh orang tuanya lalu merangkak belajar berjalan, belajar bicara secara perlahan, dan beranjak dewasa harus sudah bisa menjalani hidup mandiri. Hal itu dikatakan Direktur PAM Tirta Kamuning Kuningan H. Deni Erlanda S.E, M.Si dalam acara ulang tahun ke 34 BUMD yang di pimpinnya selama Dua periode. PAM Tirta Kamuning dari Jum'at 1 April 1988 hingga Jum'at 1 April 2022 waktu yang cukup melelahkan telah dilaluinya hingga menapak pada usia 34 tahun ini memperoleh suatu kebahagian nan membanggakan bagi Kabupaten Kuningan.


Kami sebagai managemen, menghaturkan terima kasih kepada para pelaku sejarah yang telah berjuang membesarkan PAM Tirta Kamuning hingga sampai saat ini mampu menjadi perusahaan yang memiliki kinerja membanggakan baik di tingkat nasional maupun tingkat daerah. "Kami tidak boleh melupakan jasa jasa para pendahulu kami yang memperjuangkan dengan segala keterbatannya, namun tetap berusaha memberikan segala kemampuannya tanpa kenal lelah, secara bersama sama membesarkan dan memajukan PAM Tirta Kamuning,"  Tutur Direktur Deni Erlanda. 


Perjalanan 34 tahun bukanlah waktu yang singkat karena di dalamnya tidak sedikit hal yang harus dihadapi baik manis maupun pahit banyak yang harus dijalani agar menjadi dewasa dan mandiri. "Berawal terbitnya keputusan Bupati Kuningan No. 690/444-A Huk/1988 bertepatanvdengan hari Jum'at 1 April 1988 setelah mencapai masa break ofen point sejak didirikan berdasarkan peraturan Daerah kabupaten kuningan No. 02/HK.021.2/II 1983 tanggal 23 Februari 1983 sejarah pengelolaan penyediaan air minum di Kabupaten kuningan sejak 1979 yang semula dikelola badan pengelola air minum (BPAM) dibawah koordinasi Departemen Cipta Karya Kementrian Pekerjaan Umum lalu beralih status nenjadi perusahaan daerah air minum (PDAM)


Tidak dapat di pungkiri, lanjut Deni Erlanda, bahwa perjalanan pengelolaan penyediaan air ninum bagi masyarakat di Kabupaten Kuningan tidak semudah yang dibayangkan, masa sulit untuk mengmbangkan usaha berjalan bergantuan dengan masa jaya. Pada masa awal tahun 1979 masyarakat yang dilayani hanya berjumlah 500 unit sambungan di 3 ibu kota kecamatan antara lain Kecamatan Kuningan, Luragubg dan Kecamatan Mandieancan. Saat ini sebanyak lk 60.000 sambungan pelanggan telah terpasang di 22 kecamatan dari 32 kecamatan yang ada di Kabupaten Kuningan sebutnya.


"Sebagai pimpinan PAM tirta Kamuning, saat ini dengan masa kerja lk 10.tahun saya berjuang keras terjun untuk memimpin mengelila managemen PAM Tirta Kamuning. Alhamdulillah apa yang menjadi program dan target dapat di jalankan dengan se-optimal mungkin. Berdasarkan hasil audit akuntan publik atas laporan keuangan pada rahun 2012 PAM Tirta Kamuning berada dalam kondisi merugi sebesar 1,1 milyar, di tahun pertama terlibat dalam pengelolaan, dan alhamdulillah dapat memperbaiki kondisi menjadi laba walaupun baru dikisaran 200 juta-an sebuah kebanggaan bagi kami, ternyata berdasarkan hasil audit akuntan publik atas laporan keuangan per 31 Desember 2001 laba yang diperoleh PAM tirta Kamuning sudah mencapai sebesar 5 milyar lebih," tuturnya.


Melalui momen peringatan hari jadi ke 34 PAM Tirta Kamuningan tahun 2022 ini gelorakan semangat "Maju dan berprestasi" imbuhnya (Mans Bom)

Jumat, 02 April 2021

Peduli Melawan Covid-19 Dalam Anniversary PAM Tirta Kamuning ke-33

 

Direktur PAM Tirta Kamuning bersama Bupati Kuningan

 

All Kuningan - Perayaan anniversary ke-33 PAM Tirta Kamuning tahun ini tetap dilaksanakan sederhana. Hal ini dilakukan karena kabupaten Kuningan masih dalam masa PPKM sesuai surat edaran bupati Kuningan tentang pelaksanaan PPKM di masa pandemi Covid-19.

 

"Untuk acara aniversarry tahun ini PAM Tirta Kamuning tidak menyebar undangan, karena masih dalam masa PPKM sesuai surat edaran Bupati Kuningan. Pa Bupati juga hadir tadi tidak protokoler, hanya sekedar mampir untuk memberi ucapan selamat ," tutur Direktur PAM Tirta Kamuning, H. Deni Erlanda, SE, M.Si

 

Untuk menghindari kerumunan, lanjut Deni, perayaan dilaksanakan di masing-masing kantor cabang dan unit pelayanan masing-masing. Kantor pusat sendiri mengadakan acara syukuran sederhana dan bersifat internal.


Pemberian paket sembako kepada masyarakat tidak mampu


"Sebagai bentuk syukuran di ulang tahun yang ke-33 di wujudkan dengan bentuk kepedulian PAM Tirta Kamuning dalam melawan pandemic Covid-19, yaitu pemberian santunan sebanyak 620 Paket sembako dengan penerima manfaat tersebar di 12 cabang dan unit pelayanan PAM Tirta Kamuning," kata H. Deni selepas kedatangan Bupati Kuningan H. Acep Purnama, SH, MH.

 

Disamping itu PAM Tirta Kamuning juga  mengunjungi yayasan yatim piatu untuk memberikan sembako dan uang tunai bagi yatim piatu dan dhuafa.


Pemberian paket sembako dan uang tunai kepada anak yatim piatu dan duafa


Deni berharap ke depannya PAM tetap berdampak dan terus berkolaboraai dalam wujudkan visi misi "memberikan pelayanan prima menuju PAM yang mandiri". Dengan prestasi yang banyak dan usia yang tidak muda lagi, Bupati Kuningan titipkan PAM untuk meningkatkan pelayanan pada masyarakat, khususnya dalam melayani ketersediaan air bersih.

 

.(Irwan)

 

Selasa, 14 April 2020

Pelanggan Rumah Tangga Tipe A PAM Tirta Kamuning Dapat Subsidi 50%

Direktur PAM Tirta Kamuning H. Deni Erlanda, SE, M.Si

KUNINGAN, (BM) - Setelah melakukan penyemprotan disinfektan di hampir 50 desa/kelurahan yang meliputi 15 kecamatan wilayah pelanggan, kini PAM Tirta Kamuning kabupaten Kuningan kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap dampak pandemi Covid-19.

Kali ini, pelanggan PAM Tirta Kamuning  khusus Rumah Tangga Tipe A (Rumah Sangat Sederhana) yang mendapat keringanan/Subsidi pembayaran sebesar 50% selama 3 bulan yakni Mei, Juni dan Juli 2020. Pemberian subsidi ini sesuai dengan Intruksi Bupati Kuningan nomor: 690/1440/PDAM tanggal 8 April 2020.

“Subsidi ini diberlakukan bagi mereka pelanggan Rumah Tangga Tipe A atau Rumah Sangat Sederhana baik permanen maupun non permanen sesuai data base kami yang berjumlah sekitar 3.100 SR,” terang Direktur PAM Tirta Kamuning Kabupaten Kuningan, H. Deni Erlanda, SE, M.Si.

Ditambahkannya, untuk yang digratiskan atau subsidi 100% selama bulan Ramadhan hanya pelanggaan berjenis Mesjid dan Mushola/langgar se-kabupaten yang berjumlah sekitar 575 pelanggan. 

“Sebagaimana diketahui akibat pandemi Covid-19, saat ini pemerintah daerah kabupaten Kuningan telah memberlakukan Karantina Wilayah Parsial (KWP) bagi wilayah jalan protokol dan wilayah kecamatan lainnya. Tentunya hal ini sangat berdampak pada ekonomi pelanggan PAM Tirta Kamuning. Sebagai konvensasinya, melalui intruksi Bupati kami secara resmi meluncurkan program ini,” tandas Deni.

Deni juga menghimbau kepada seluruh masyarakat kabupaten, terutama pelanggan PAM Tirta Kamuning untuk senantiasa melakukan pola hidup sehat dengan banyak mencuci tangan dan selalu menjaga kebersihan. (Irwan)

Senin, 02 Maret 2020

Terkait Kualitas Air, Pihak PAM Tirta Kamuning Minta Maaf Terhadap Pelanggan

Sisa Arang Akibat Kebakaran Gunung Ciremai Yang Terbawa Arus Hujan Dan Masuk Ke Sumber Air, Menyebabkan Berwarna Hitam

KUNINGAN, (BM) - Rendahnya kualitas air PAM yang ada di wilayah Kuningan Utara khususnya wilarah sekitaran kelurahan Cirendang, Kramatmulaya dan sekitarnya menimbulkan keresahan dikalangan konsumen. Pelanggan merasa rugi karena harus membayar air dengan kualitas yang tidak layak, yaitu keruh agak menghitam belum lagi aliran air yang dijadwal.
Terkait hal tersebut media benangmerah.co.id berusaha menemui pihak PAM Tirta Kamuning guna melakukan konfirmasi.

Direktur PAM Tirta Kamuning H. Deni Erlanda, SE, M.Si melalui Sekretaris pribadinya, Asep (Aro) menjelaskan penyebab kualitas air yang kotor tidak lain disebabkan curah hujan yang cukup besar di atas sumber air PAM. Sisa - sisa kebakaran di gunung Ciremai tempo hari juga sangat berpengaruh. Sisa arang bekas kebararan terbawa air hujan dan masuk ke sumber air. Makanya air PAM menjadi berwarna hitam.

"Untuk itu kami pihak PAM Tirta Kamuning meminta maaf atas kualitas air saat ini, terutama untuk wilayah sekitaran Cirendang, Kramatmulya. Saat ini juga kami sedang antisipasi hal tersebut, supaya ke depan tidak terulang," terang Aro, Senin (2/3).

Dan perlu diketahui, lanjut Aro, saat ini PAM Tirta Kamuning juga sedang berusaha menambah debet air yang bisa berdampak terhadap lancarnya aliran air PAM. (Irwan)

Popular 7 hari terakhir

Popular 30 hari terakhir

Popular sepanjang waktu